Salah Target

1223 Words

Deswita memandang Elena dengan matanya yang berwarna biru akibat memakai softlens.     "Kau mau kemana? Kenapa tidak ngobrol dulu," katanya mencegah Elena yang hendak kembali ke paviliunnya.     "Aku mau ganti pakaian lebih dulu. Kau lihat, aku masih pakai seragam sekolah," jawab Elena.     "Ooh."     Deswita mengamati Elena sekali lagi dengan pandangan berbeda hingga menimbulkan kernyitan di dahi Elena.        "Ada apa, kenapa kau melihatku seperti itu?" tanya Elena tertarik.     "Ga ada apa-apa. Ternyata tubuhmu cukup langsing ya," sahut Deswita dengki.     Tanpa memberikan komentar lagi Elena meninggalkan Deswita sendirian.     Malam itu adalah malam sabtu tepat diadakannya acara disekolah Elena sebagai tanda berakhirnya kegiatan pengenalan sekolah.     Deswita dan Anna

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD