Part 79 - Danny
Pertemuannya dengan perempuan itu seakan sudah digariskan oleh takdir.
“Danny?” Daniel terkejut mendengar wanita itu menyebut nama kecilnya. Nama yang tidak pernah ia gunakan lagi kecuali ibunya dulu yang selalu memanggilnya dengan nama itu.
Daniel tersentak mengetahui seorang wanita asing tampak sangat mengenalnya.
“Apa itu kau?” Wanita itu sangat yakin tentang dirinya. Meski Daniel sendiri meragukannya. Namun, ia tetap melangkah menghampiri ranjang tempat wanita itu direbahkan.
“Ya ampun, itu benar-benar dirimu.” Wanita itu berusaha bangkit dari tidurnya untuk memeluk dirinya.
Butiran air bening mengalir deras dari sudut matanya. Tangannya melambai ke arahnya, menyambut dirinya.
Posisi Daniel begitu dekat. Ia membiarkan wanita itu merengkuhnya, meski ia pun t
