138

1028 Words

Lia melirik tajam ke arah Lio yang selalu membuat ulah dan berakhir perseteruan saudara kembar itu. Lio sendiri hanya terkekeh lirih dan mengulum sneyum lalu mengambil piring dan mengisi pring makan itu dengan nasi uduk buatan Mamah Clara tanpa berdosa. "Lia!! Papah lagi bicara sama kamu!! Lihat ke arah Papah!! Bukan malah lihat ke arah Lio!!" gertak Rey pada Lia. Clara terkesiap dan diam menatap Lio dan Lia secara bergantian. Biasanya Lia selalu berbicara pada dirinya tentang apapun. Tapi kali ini, tumben sekali, Lia tidak bicara apapun pada Clara. Lia langsung melempar pandangannya kembali ke arah Papah Rey. Wajahnya mulai memucat, Lia paling tidak bisa di bentak dan di gertak. Wajahnya menunduk dalam menatap ke arah bawah. Dara melirik ke arah Lia, Kakak perempuannya yang trelihat k

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD