BAB 1#~ PESTA TOPENG
Cahaya lilin berkilauan menerangi ruangan besar istana kerajaan. Para bangsawan berpakaian indah menari dan bercengkrama, diiringi alunan musik yang merdu. Di tengah keramaian, Lady Adelia, dengan gaun sutra berwarna biru langit yang berkilauan, menjadi pusat perhatian. Kecantikannya yang menawan dan kecerdasannya yang tajam membuatnya dikagumi banyak orang.
Lady Adelia tersenyum kepada seorang bangsawan
"Terima kasih atas pujiannya, Tuan. Senang sekali saya bisa hadir di pesta ini."
BANGSAWAN
"Kehormatan bagi kami, Lady Adelia. Kehadiran Anda bagaikan permata yang menghiasi pesta ini."
Adelia melanjutkan perjalanannya, menyapa para tamu dan menikmati suasana pesta. Namun, di balik senyumnya, tersembunyi rasa gundah gulana. Ia terikat pertunangan dengan Lord frederick, putra Duke of Beaumont, seorang bangsawan yang ambisius dan kejam.
Tiba-tiba, mata Adelia tertuju pada seorang pria bertopeng yang berdiri di sudut ruangan. Pria itu memancarkan aura misterius dan menawan, menarik perhatiannya. tanpa ragu, Adelia mendekati pria itu.
Lady Adelia
"Maaf, bolehkah saya tahu nama Anda?"
Count Archie dengan suaranya yang rendah dan berat
"Saya adalah Count Archie."
Adelia berkata dalam hati"aku sudah menduga kalau kau adalah count Archie, aku harus bisa mendekatinya"
Adelia berkata
"Senang bertemu dengan Anda, Count Archie.Saya Adelia Bewell.bisakah kita bicara sebentar"
Sambil mencium tangan wanita itu Archie berkata
"Sebuah kehormatan bisa berbincang dengan wanita cantik seperti anda"
sambil ternyum Adelia menjawab
"terima kasih atas pujian anda"
Mereka berdua berbincang-bincang,dan Adelia langsung tertarik pada Archie. dibalik topengnya terlihat dengan jelas dia tampan dan cerdas, pria itu memiliki pesona dengan kesan misterius yang sangat kuat Seiring malam semakin larut, mereka berdansa dan berbincang,
Adelia dan Archie berjalan di taman istana yang sejuk, diterangi cahaya rembulan. Percakapan mereka semakin serius Adelia tak bisa menahan perasaannya untuk mengungkapkan isi hatinya
Lady Adelia
"Count Archie, bolehkah saya mengatakan sesuatu ?"
Archie menjawab
"Tentu saja, Lady Adelia. Apa itu."
Adelia berkata
"maukah anda menjadi kekasih saya?"
Archie terdiam sejenak, dia enggan untuk menjawab
Archie berkata
"bukankah kau sudah memiliki tunangan"
Adelia menjawab
"benar,namun saya tidak ingin menikah dengan lord Frederick yang saya inginkan adalah anda"
Archie tersenyum simpul
"benarkah,apakah lady akan baik baik saja jika anda mencintai saya yang seorang anak haram ini"
Adelia menjawab
"saya tidak peduli asal usul anda, saya hanya ingin berada di sisi anda"
Archie merasa puas dengan jawaban Adelia.dia akhirnya mendapatkan apa yang dia inginkan yaitu merebut Adelia dari tangan Frederick
Archie menyukai Adelia dengan motif lain, namun Adelia tidak menyadarinya dia menyukai pria itu dengan tulus dan sudah cukup lama Adelia memperhatikannya,Archie yang baru menyadarinya bahwa Adelia terpesona olehnya seperti Lady bangsawan lainnya namun dibalik ketampanannya itu dia di kenal dengan sebutan Pria berdarah dingin
Archie sambil memeluk tubuh Adelia yang ramping dia berkata
" Baiklah, aku akan menjadi kekasihmu"
Adelia tertegun mendengar jawaban Archie. Dia merasa begitu senang jantungnya tak henti berdegup, dan hatinya semakin tersentuh oleh pesona Archie.lalu mereka saling bertatapan
Adelia berkata
" Archie, ini akan menjadi rahasia dan aku..."
Sebelum Adelia menyelesaikan kalimatnya, mereka dikejutkan oleh suara langkah kaki yang mendekat. Ternyata, Lord Frederick telah melihat mereka berdua.
Lord Frederick dengan nada marah
"Adelia! Apa yang kau lakukan di sini dengan pria lain?"
Adelia
"Lord Frederick, ini Count Archie. Dia adalah tamu undangan di pesta ini."
Frederick dengan tatapan menghina
"Tamu undangan atau tidak, aku tidak ingin melihatmu bersama pria ini. Ayo, kita kembali ke pesta."
Frederick menarik tangan Adelia dengan kasar, dan Adelia menoleh ke arah Archie dengan tatapan penuh penyesalan.
Adelia berkata
"Maafkan saya, Count. Saya..."
Archie tersenyum
"Jangan khawatir, Lady Adelia. Saya mengerti. Kita akan bertemu lagi."
Archie berbalik dan menghilang ke dalam kegelapan malam, meninggalkannya.Archie pergi dengan perasaan puas melihat Frederick yang terbakar cemburu