Tembok Raksasa

1038 Words

33. Tembok Raksasa Mereka menyusuri jalan yang penuh sesak bersama para makhluk yang berada di sekitar, tapi sekarang mereka malah menikmati keindahan kota itu tanpa ada rasa penyesalan. pikir mereka pastinya mereka sudah terlalu jauh untuk masuk, kenapa tidak mereka semua bersantai di tempat itu untuk menghilangkan ketegangan yang berada di pikiran. cukup lama mereka merasakan jalan yang menurut mereka tak beraturan, jalan itu lebar, namun membentuk zigzag dan pula juga mereka bertemu jalanan yang hanya berputar-putar mirip dengan bundaran jika di dunia manusia, tengah kota marko tak ada kendaraan, tak ada makhluk yang menjajakan makanan, tentu mereka tidak merasakan lapar sama sekali, dan rasa haus pun tidak. Diantara pemandangan para makhluk yang berada di sekitar, mereka masih saja

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD