Liliana nekat menarik tubuh Gaven hingga tubuh Gaven jatuh menindih tubuh polosnya. “Gaven, lakukan saja. Aku rela memberikan milikku yang berharga untukmu.” Liliana berusaha meraih milik Gaven dali balik celana boxer pria itu. “Tidak ... jangan, Lian. Aku mencintaimu tulus dari hatiku. Aku tidak ingin merusakmu.” Gaven meraih selimut dan segera menutupi tubuh Liliana dengan selimut. “Ta—tapi ... Gaven aku sudah basah.” “Kalau kamu mau, biar aku tuntaskan tanpa merusaknya.” “Gaven ....” Gaven mulai memberikan sentuhan-sentuhan lembut di area sensìtif Liliana tanpa mèrusak selàput dàra wanita itu. Terus dan terus hingga Liliana mencapai tujuannya. Ranjang itu basah oleh cairan milik Liliana. - - - Liliana terjaga, ia merasa nyaman berada dalam dekapan Gaven. Dàda bidang Gaven ter