Kinan dan Respati terus berjalan menjauh dari lokasi parkir. Hutan Kolewara terasa begitu dingin.
"Untung saja aku mengenakan sarung tangan, dingin sekali," Kinan menghembuskan udara berasap saat bicara. Saking dinginnya.
"Kamu lucu sekali, dengan topi dan sarung tangan itu," Respati merangkulnya.
"Apa kamu tahu cerita soal hutan ini? Kenapa Danau Mori ada di sini?" Tanya Kinan.
"Hanya cerita dari mulut ke mulut. Mama yang menceritakan semuanya padaku. Danau ini seperti saksi bisu keberadaan kaum Wala," ungkap Respati.
"Dalam buku ada sekilas tentang Danau Mori. Apa sudah membacanya?" Respati menatapnya.
Mereka berbincang bincang sambil terus berjalan di jalan setapak yang penuh rerumputan dan bebatuan.
"Iya, Aku membacanya. Katanya Nama aslinya ternyata Danau Moriwala. Danau Mo
