TEROR DAN URUSAN HATI

1847 Words

Mau ketemu ya? Sekali aja, Li. Aku beneran kangen kamu. Aku jemput aja ya, di tempat waktu itu kita ketemu kan? Li, ayolah sekali aja ketemu ya ... aku mau ngomong sesuatu. Berbagai pesan masuk itu telah terabaikan oleh Liona. Satu minggu sudah Liona menjalani hari-harinya penuh dengan berbagai teror nomer baru. Ia tahu semua itu adalah Alvin. Padahal ia sudah memblokir satu persatu nomer yang masuk. Namun, sial baginya justru setiap hari bahkan ada saja pesan yang masuk. Dan hari ini puncaknya. Satu pesan membuat dirinya yang masih berada di kantor tiba-tiba tercekat. Padahal hari masih pagi dan baru juga terduduk di kursi kerjanya. Pesan itu membuat bulu kuduknya meremang dan membuat banyak keputusan menggantung. 081xxxxxx : Kenapa sih kamu nggak mau ketemu? Sibuknya 24 jam ya? O

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD