dating under the red moon

Aku adalah gadis berumur 23 tahun yang pengangguran dan menghabiskan hidupnya dengan bersenang-senang. "Aku pulang" ....ya tentu karena aku tinggal sendiri,aku berjalan kekamarku agh! tubuhku benar-benar lelah hari aku minum-minum karena,aku ditolak selama 56 kali hari ini mungkin.. Tanpa kusadari aku terlelap dengan tidurku...dan aku bermimpi Aku tiba-tiba berada di pagar apartemenku dan melihat bulan iya,bulan yang berwarna merah berjalan menuju ke arah aku dengan suara yg begitu memekak telinga "huh!"seseorang tiba-tiba menarik lenganku "hati-hati,jangan terlalu dekat!nanti energimu bisa diserap loh. Suara yg lembut dan penuh perhatian sebenarnya siapa dia? pria itu naik ke atas dan menjulurkan tanganku "ayo ikut aku^-^" sebenarnya aku gak sepenuhnya percaya ke pria ini,tapi percuma kalo aku diam disini doang..lagipula aku ingin bertanya tentang bulan merah itu dan masih banyak hal-hal yg tidak kumengerti disini dan mungkin dia adalah jawabannya. Aku mencapai tangannya seketika rasa hangat menjalar dari tubuhnya ke tubuhku "sudah siap?" aku mengangguk dan kita terbang bersama "sebenarnya siapa kamu?" pria itu tersenyum "ah maaf aku adalah pino salam kenal" namanya bagus juga... "ya itu cocok dengan rambutmu yg biru berkilau itu" "hahaha,bisa aja kamu" "anu..aku mau bertanya,tentang bulan merah itu" "hm,iya ada apa dengan bulan merah?" "sebenarnya kenapa ada bulan disiang hari?merah lagi,biasanya kan bulan muncul di saat malam hari kan?" "kamu benar-benar tidak mengerti tentang ini?" "iya..emang kenapa?" "bulan merah adalah bulan yg menyerap energi makhluk hidup kamu bisa mati jika dekat-dekat dengan bulan itu,penyebabnya masih belum diketahui tim penyelidik sepertinya masih meneliti dan soal suara..kamu cukup beruntung ya biasanya orang yg mendengar suara itu..." "itu..itu kenapa?" "bisa berubah menjadi zombie sih" "hahhhh!,yg benar aja?!" "tapi,kalau kamu gapapa karena sepertinya kamu tidak menjadi zom-!!!" "sudah,jangan mengucap kata itu lagi,itu menjijikkan" "hehehe,iya tapi sangat menarik bukan? tiba-tiba bumi kedatangan bulan seperti itu yg bisa menyerap energi makhluk hidup" "hei..apa udah ada obatnya kah?" "tenang saja,udah ada kok nih!" pria itu mengulurkan obatnya ke aku..rasanya aku familiar deh,dengan obat itu "hei itu bukannya garam!?" "heh?!kamu tahu,biasanya orang biasa tidak tau loh" tidak kurasa perjalanan kita begitu cepat dan kita sampai ke tempat itu..