Jessy Mahera, harus kembali ke kota berjulukan 'Big Apple' itu untuk melanjutkan study-nya. Kota yang sebenarnya sangat dihindarinya karena menyimpan banyak kenangan buruk di masa lalunya.
Ada seseorang yang sangat tidak ingin ditemuinya di kota itu, seseorang yang melukis kenangan pahit di hidupnya, Liam Peterson. Tapi, apalah daya jika takdir sudah bermain, maka manusia hanya bisa mengikuti alurnya.
Hitam atau putih, air entah pun api, kalah maupun menang, yang harus manusia lakukan adalah berusaha.
"Kau tahu, sesuatu yang sudah pergi, ketika kembali ia tak akan pernah sama lagi."
-Jessy Mahera
"Tidak akan pernah ada yang berubah, Sayang, kau tetap milikku."
-Liam Peterson