Bahaya! Ini bahaya! Boy kini ternistakan oleh perilaku Agatha yang mencoba melecehkannya. Apalagi, di akhir percakapan mereka, Agatha malah menertawakan kepolosan Boy. Seharusnya dia tahu, tingkah istrinya yang kurang sesendok memang selalu ingin mengerjai Boy. Bisa-bisanya dia terjebak dan menjawab demikian atas pertanyaan blunder dari Agatha. “Aaaaargh! Agatha sialan!” umpat Boy sambil berguling di atas ranjang. Dia berbaring, terkulai lemas. Sama lemasnya seperti ‘batang’ yang sebelumnya dijanjikan akan diurut oleh istrinya, tapi ternyata Agatha hanya bercanda! “Ahahaha! Kamu mau aku mengurut batangmu? Jangan mimpi ...!” “Tapi kalau kau benar-benar mau, aku tidak hanya akan mengurutnya, tapi juga mengulumnya ...,” bisik Agatha yang terdengar sensual dan masih terngiang-ngia