Dunia Tidak Berpihak

1568 Words

“Mbak, ini cokelatnya.” “Makasih,” ucap Elea dan bergegas keluar dari sana sambil menyeka air matanya. Dia masuk kedalam mobil dan menarik napasnya dalam sebelum kembali mengendarainya. Septiani dan Reynaldi itu menoleh karena dia merasa mengenali suara itu. Septiani semakin terkejut kala dia melihat mobil yang sama yang sering dikendarai oleh Elea ke kampus. “Itu…. bukannya mobil baru Elea ya, Kak? Apa… tadi dia disini?” “Gak mungkin, Elea gak bisa dihubungi ‘kan? orang dia ada kepentingan sama keluarganya.” Septiani menggeleng dengan wajah yang panic, perempuan itu berdiri dan melangkah. “Kamu mau kemana?” “Mbak, maaf mau tanya.” Mendekat pada sang kasir. “Pesenan yang barusan itu atas nama Elea bukan?” “Yang pesen costum?” “Yang tadi duduknya dibelakang saya.” Septiani bahkan me

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD