Vania kembali sibuk dengan kegiatannya bersama dengan Aska dan Zahra. Vania memantau anak-anaknya ketika bermain. Walaupun sedang bermain Vania tetap ingin memantau anak-anaknya. Kalau ada permainan mereka yang salah Vania bisa untuk menegur. Apa lagi di saat anak-anak main bisa aja terjadi kesalahan ataupun kecelakaan bukan. Walaupun Zahra sudah beranjak remaja tapi tetap saja ia harus tetap memantau. Kini bunyi bel kembali terdengar dan Vania kembali ke depan guna membuka pintu. “Adrianaa.” Ucap Vania kaget karena melihat adik iparnya itu datang. “Haii Mbak.” Sapa Adriana sambil memeluk Vania dan memberikan kecupan di pipi kanan dan kiri. “Mama nggak ikut? Tumben kamu datang kesini sendirian.” Kata Vania sambil menutup pintu depan. “Iya nih Mbak, biasa Mama lagi pergi sama Papa. M