*** Rumah Seto Rahdiansyah, Jakarta, Indonesia., Kamar Kencana., Malam hari., Masih berdiam diri di lembaran sajadah sederhana berwarna hijau tua. Butiran tasbih yang selama ini menemani sujudnya. Tubuhnya masih berlapis kain penutup berwarna putih agak kusam. Sejak dia merasa ada yang aneh mengenai Gamal, hatinya selalu dirundung perasaan tidak tenang. Entah kenapa, dia merasa bahwa Gamal seperti menyembunyikan sesuatu darinya. Tapi apa, pikirnya bertanya-tanya selama ini. Kencana tidak tahu kenapa dia menjadi kepikiran sampai seperti ini. Padahal seharusnya, itu bukanlah hal yang penting. Tapi, entah kenapa sikap Gamal membuatnya merasa spesial dan istimewa selama beberapa minggu terakhir. Sejak bertemu dengan pria itu, dia merasa tidak