Meyakinkan

1011 Words

Oke Zia, ini bukan mimpi, kan? gumam Zia, terus menatap Dirga tak menyangka. Pria yang selama ini ia kagumi, menapak di dasar bumi? Hanya untuk membuktikan bahwa dia rendah dan kamu tinggi? "Zia Arnanta, maukah kau menikah denganku? Hidup denganku dan menjadi ibu dari anak-anakku?" tanya Dirga semakin memperjelas wajah terkejut Zia. Dirga terdiam penuh harap. Menatap gadis yang entah sejak kapan sudah dia judge miliknya itu lekat. Tangan mungil Zia bergerak mendekat, membuat bibir Dirga sedikit demi sedikit tersenyum. Namun sedikit lagi jari mungil itu sampai menyentuh cincin miliaran tersebut, Zia menggeleng kuat dan berbalik. "Aku tidak bisa. Aku tidak bisa, Tuan!" Lari sekencang mungkin, menjauhi Dirga. "Zia, tungguuuu!" Pria yang selalu memakai jas dan dasi itu mengejar. Dia tidak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD