60. BANTUAN 2

2317 Words

"Siapa lagi itu?" batin Semesta. Ia melihat ke arah Baron yang saat ini tengah berbicara dengan Deandra. Ia yakin, pria itu pastilah rekan Deandra. Ketika Semesta masih fokus memandangi Baron dan juga Deandra, tiba-tiba saja kepalanya terasa sakit, kedua matanya pun ikut terasa sakit ketika digunakan untuk melihat. "Ini pertama kalinya aku bertarung seperti ini dan tampaknya, tubuhku mudah sekali kelelahan ketika menggunakan sihir." Semesta bermonolog. Anak itu sepertinya sadar akan batasan dari kekuatannya. Kini, mau tidak mau ia harus segera mengakhiri pertarungan ini dan mengusir kedua orang itu secepat mungkin. Malam pun sudah mulai berganti pagi. Jam kini sudah menunjukkan pukul empat pagi, yang mana waktu tidak terasa sudah berjalan secepat itu. Semesta yang sudah bertarung cuku

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD