Ryan melirik ke sampingnya dan ia melihat ada hantu laki-laki yang duduk di sampingnya dengan raut wajah yang bingug. Ryan menjadi penasaran, karena hantu ini tidak terlihat, seperti hantu, tetapi lebih mirip manusia normal. Merasa terus diperhatikan olehnya, hantu itu menoleh ke arah Ryan dan anehnya ia tidak terlihat terusik sama sekali, dengan kehadiran Ryan. Hantu itu malah Kembali melihat ke depan. Tidak mau berlama-lama di dapur Bersama dengan makhluk yang bukan manusia, Ryan pun menghabiskan kopinya, lalu berdiri dari duduknya dan berjalan ke luar dapur. Berada di depan pintu dapur, Ryan berhenti sebentar. Ia bingung, tempat mana yang harus ditujunya. Diperhatikannya ruang tamu yang terasa sunyi dan gelap. “Apa sebaiknya, aku pergi ke kamar yang belum pernah kumasuki di lantai d