dosen baru
Di pagi ini ada seorang gadis cantik yang masih tertidur pulas di balik selimut tebal nya hingga suara ketokan pintu membangun kan nya
tok
tok
tok
"sayang bangun kamu kan ada kuliah pagi" panggil wanita paruh baya
"iya ma ini aku bangun" jawab gadis yang ada di dalam
"mamah tunggu di bawah ya sayang " jawab mamah gadis itu
"iya mah"
gadis itu langsung bergegas menuju ke kamar mandi nya untuk membersihkan dirinya karena dia ada kuliah pagi
skip meja makan....
terlihat dari meja makan kedua orang tua gadis itu sedang menunggu kedatangan putrinya untuk sarapan bersama,selang beberapa menit terlihat lah seorang gadis sedang menuruni tangga
"pagi mah pah" sapa gadis itu (Agata )
"pagi juga sayang" jawab kedua orang tua agata
"sayang kamu ada kuliah pagi kan" tanya papa Agata ( Hartono)
"iya pa aku ada kuliah pagi hari ini "jawab Agata
"yaudah buru Gih siapin sarapan kamu biar kamu berangkat bareng papa aja " kata mamah ( Amalia)
"iya mah"
"yuk pa berangkat Agata udah telat ini" panggil Agata pada papa nya
"mah papa berangkat dulu ya " pamit Hartono kepada sang istri
"mah Agata juga berangkat dulu ya" pamit Agata juga ke pada mamah nya
"assalamualaikum" salam Agata dana papa nya
"waalaikum salam" jawab mamah Agata
skip kampus.....
"duh gue udah telat lagi"gerutu Agata di koridor menuju kelas nya berada
karena Agata terlalu terburu-buru hingga dia menabrak seorang pria "aww p****t gue sakit banget,ih siapa sih yang jalan gak lihat lihat apa dia gak lihat apa ada cewek cantik yang lagi lewat " gerutu Agata
"eh om kalau jalan lihat lihat dong sakit nih p****t gue" marah Agata kepada pria tersebut
"hm" jawab pria tersebut dan meninggalkan Agata sendiri yang sedang kesal.
dikelas Agata ada cewek bernama Freya ravena sedang menunggu sahabat nya itu datang setelah Freya melihat Agata memasuki kelas dia pun meneriaki nama Agata
"AGATA" panggil Freya
"apa sih ya lo manggil gue pake teriak teriak segala lagi" omel Agata pada Freya
"hehe ya maaf nama nya gue mau ngasih tau Lo sesuatu yang penting" jawab Freya
"apaan" Agata
"hari kita kedatangan dosen baru pengganti buk Nia,terus kan dosen yang gantikan buk Nia ini cowok loh ta ganteng lagi ta" Freya
"ya terus masalahnya sama gue apa Freya" Agata
"is Lo mah gak tau yang namanya cogan" Freya
"udah deh gue mau tidur kalo ada dosen masuk bangunin gue"Agata
"iya"Freya
selang beberapa menit Agata tidur ada dosen yang masuk ke kelas mereka "selamat pagi anak anak"sapa buk Indri
"pagi buk" jawab seluruh penghuni kelas
di bangku belakang Freya sibuk membangunkan Agata
" ta bangun ta ada buk Indri " Freya
" hm iya "Agata
baik disini saya ingin memberitahukan bahwa ada dosen pengganti buk Nia, karena kebetulan kelas kalian yang pagi ini di ajarkan buk Nia maka dosen baru pengganti buk Nia akan masuk hari pertama di kelas kalian, baik pak Raka silahkan perkenalkan di bapak
" jelas buk Indri
"baik terimakasih buk Indri, perkenalkan nama saya Rakan Zaidan Aldef A kalian bisa panggil saya pak Raka" jelas Raka
"baik apa ada yang ingin di tanyakan " ucap buk Indri
"paka Raka umurnya berapa"
"pak Raka udah punya istri belum"
begitu lah pertanyaan dari para mahasiswi yang ada di dalam kelas itu
tepatnya di bangku belakang Agata terlihat takut karena yang ia maki tadi adalah dosennya yang baru,Freya yang menyadari Agata yang takut pun bertanya pada Agata "Lo kenapa ta" tanya Freya
"duh mati gue. Lo tau gak tadi gue waktu mau ke kelas gue itu nabrak cowok dan cowok itu gue maki maki Freya,dan cowok yang gue maki maki itu ternyata pak Raka" jawab Agata memberitahu Freya soal kejadian nya yang menabrak pak Raka di koridor kampus
"lah kok bisa loh nabrak pak Raka sih ta" Freya
" ya bisa lah ya orang gue tadi pagi buru buru mau ke kelas karna udah telat eh taunya pas gue udah di kelas dosennya belum masuk" jelas Agata
"oo gitu, mampus deh Lo pasti entar lo kena masalah deh sama pak Raka soalnya beliau itu terkenal killer sama pelit nilai" ucap Freya
di depan sana terlihat Raka sedang memperhatikan mahasiswi nya yang tadi menabrak nya di koridor
"kalau begitu saya tinggal dulu ya pak Raka "ucap buk Indri
pak Raka hanya menganggukkan kepala nya saja