"Lo mikirin apa sih Neng kok kayaknya serius banget gitu?" "Hah? Nggak kok. Tadi lo ngomong apa?" "Gue tanya sama lo kalau ini gimana? Bagus nggak?" Aku mengangguk. "Bagus. Warnanya juga cantik." Alin kembali sibuk dengan katalog di tangannya sementara aku kembali pada pikiran tentang kejadian beberapa hari ini. "Kan lo ngelamun lagi." Alinka menghela napas. "Sini kasih tau gue buruan, lo lagi mikirin apa sebenarnya?" Aku menghela napas. "Al ya?" "Kenapa lo bisa mikir gitu?" "Nebak aja sih. Beberapa hari lalu lo bilang lagi di apartemen Al. Tapi sampai sekarang lo nggak jelasin ke gue kenapa lo di sana. Gue yakin sih ada masalah serius karena gue bisa nebak dari nada suara lo di telfon malam itu. Terus Al tiba-tiba ke Jerman besoknya. So gue simpulkan ini ada hubungannya