Dengan langkah tergesa Evi kembali ke kamarnya. Ia harus segera mempersiapkan diri untuk kepergiannya menuju rumah kediaman keluarga Faiz Faizal. Evi langsung membereskan barang-barangnya begitu mendapatkan izin dari Paijo. Ia sudah resmi berhenti bekerja di tempat pemusatan latihan nasional olah raga bulu ayam itu. Ia pun masukkan semua baju dan barang pribadinya ke dalam kopernya, beberapa barang ada yang sengaja ditinggalkan olehnya dan diberikan kepada Sulis. "Barang-barang lainnya buat Mbak Sulis aja, kalau ga kepake tolong kasih saja ke yang lain!" ujar Evi. Ia tak lagi membutuhkan rak sepatu ataupun benda-benda yang di rumah Faiz pun sudah tersedia. "Iya, makasih banyak ya, Vi." Evi memang baik. "Sama-sama." Evi tak mungkin membawa semua barangnya yang jumlahnya cukup lumayan