Jika ditanya apakah aku sakit hati tentu saja aku sakit hati. Tapi jika ini demi agar aku bisa bersama dengan putri kecilku, maka aku rela. YA, aku rela. *** Saat ini raymond, lydia dan rian tengah berada di mansion raymond. Lydia menggenggam erat telapak tangannya, karna rasa gugup yg tiba - tiba ia rasakan. Saat tatapan raymond seakan menelanjangi dirinya saat ini. "Kau boleh keluar rian," Perintah raymond tanpa mau menatap bawahannya. "Tapi tu..!!! Ucapan rian dihentikan langsung oleh sosok raymond. "Keluar," Usir raymond, seakan tidak menerima penolakan dari adik angkatnya itu. Membuat rian menoleh menatap lydia yg mengangguk padanya, membuat rian menghela nafas lega kali ini. Rian melangkah keluar dari ruangan kerja milik majikannya dan meninggalkan kedua anak manusia yg berbed