Selamat Tinggal, Mas!

1751 Words

Bagian 27 "Saya membelinya disini, Pak! Jadi bagaimana mungkin semua perhiasan ini palsu?" tanya Ibu tak terima. "Masa Bapak tidak mengenali saya? Saya 'kan sering beli emas di toko ini, Pak. Coba cek sekali lagi. Enak saja menyebutnya emas palsu. Jelas-jelas saya membelinya disini," jelas Ibu lagi. Ibu tidak diterima saat pemilik toko tersebut mengatakan kalau emasnya palsu. Ibu semakin kesal dan marah-marah kepada pemilik toko tersebut. "Iya, benar bahwa Ibu adalah salah satu pelanggan dari toko emas kami. Tapi mohon maaf Bu, saya tidak mau membeli emas palsu," ucap pemilik toko tersebut. "Berarti semua emas yang ada di toko Bapak ini palsu. Saya akan tuntut Bapa karena telah menjual emas palsu kepada saya." Ibu mengancam. Ibu sudah seperti orang yang kesetanan saja. Ia teriak-teri

Read on the App

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD