"Pa... Ma... Aku minta maaf untuk semuanya. Aku hanya ingin mencari ketenangan." Dhira memeluk Renita yang kini tersenyum haru di balik tubuh Dhira. "Mama yang minta maaf, sayang... Mama enggak tahu jika Tama orang yang kamu cari selama ini. Mama sangat bahagia atas kalian nak." Renita menangis terharu melihat putri semata wayangnya bisa menemukan cinta sebenarnya. "Jangan pernah pergi sendirian seperti ini, Dhira. Kamu hampir membuat papa kembali di rawat." Adi memeluk tubuh Dhira kecil yang kini telah menjelma menjadi wanita muda yang sempurna. "Maaf pa," ucapnya lirih di balik d**a yang masih terlihat tegap itu. "Apa kamu sudah mengetahui tentang Arjuna?" Renita bertanya dengan sangat hati hati. Dhira menganggukkan kepalanya, "Sudah ma, tadi Elindra juga sudah memberitahukan yang s