Reyhan merasa curiga ketika melihat Fani bersama orang yang tidak di kenal berpakaian seperti preman dan tidak bersama Siska lagi, Reyhan yakin kalau saat ini Fani dalam bahaya ia segera berlari cepat keluar Cafe untuk menyelamatkan Fani. Fani merasa ketakutan saat preman-preman itu semakin mendekatinya, Fani berusaha untuk lari dari sana tetapi preman itu lebih dulu menghadang jalan Fani. "Pergi kalian, pergi!" teriak Fani menangis. Fani menutup matanya saat preman itu hampir menyentuh wajahnya, tiba-tiba... "Bugh,". Sebuah pukulan keras dari Reyhan mendarat tepat di wajah preman itu, preman itu tidak terima wajahnya di pukul Reyhan ia lalu membalas memukul Reyhan tetapi Reyhan berhasil menghindarnya. Fani yang masih ketakutan perlahan membuka matanya, Fani sangat terkejut melihat