Zara terbangun dari tidurnya ketika fajar belum menampakkan diri. Perempuan itu bangkit dan melaksanakan tugasnya sebagai seorang muslimah. Setelah itu, Zara bersiap-siap untuk pergi ke supermarket, membeli stok bahan yang nyaris habis. Rencananya, dia ingin membuat sesuatu yang spesial sebagai sarapan pagi ini… bersama Zayn. Zara ingin merasakan bagaimana rasanya duduk dalam satu meja yang sama, menyantap makanan dengan penuh hikmat dan mengobrol tentang beberapa hal.
Ketika Zara keluar dari kamarnya, dia merasa bimbang apakah harus ke kanan, atau ke kiri. Kiri, adalah jalan menuju tangga. Kanan, adalah Quarter Timur, tempat kamarnya berada (yang saat ini ditempati oleh Zayn). Zara ingin membangunkan pria itu untuk sholat, seperti kewajibannya yang seharusnya. Namun Zara takut. Bagaiman
