Tidur di sofa membuat seluruh badannya terasa ngilu. Candra kesulitan dalam bergerak, yang mengakibatkan tidurnya kurang nyenyak. Jam dinding menunjukkan pukul setengah tujuh pagi, dia hanya memiliki waktu setengah jam untuk berangkat ke kantor. Pria itu mencak-mencak kala mendapati waktu yang semakin menipis. Apalagi melihat bayi besar yang masih terlelap dengan santainya. Candra berjalan mendekati Laras, lalu menggoyang-goyangkan badanya agar terbangun. Namun wanita itu masih memejamkan mata, seolah sedang menghadapi mimpi indah. "Laras bangun! ini sudah pagi." "Emmm.." Lenguhan itu menjadi jawaban, juga menjadi sumber amarah Candra. "Bangun! Kita sudah telat." "Lima belas menit lagi pak." Gumamnya dengan mata terpejam "Gila kamu!, kalau sampai saya kembali dari dapur kamu gak b