Ega dan Molly kompak memperhatikan Numa. “Ih, lipstik baru, tumben lo menor?” Molly heran melihat penampilan Numa hari ini dan lebih dewasa dan seksi. Outfit Numa juga lebih dewasa dan tetap dengan gaya modisnya, serta termos mahal yang dia letakkan di atas meja bangkunya. Numa memperhatikan balik Ega dan Molly. “Jadi, urusan apa lo lo nyinggung papa gue?” tanya Numa memasang wajah menantang. Ega dan Molly tidak mampu menahan tawa. “Kita berdua itu sedang bahas Ti mo thy. Tukang bengkel di bengkel bokap lo. Kata Molly dia itu sahabat dekat bokap lo,” tukas Ega. “Oh, duda ganteng tapi bangkrut?” sindir Numa dengan gaya cuek nya. “Ya ela, Num. Bukannya lo cerita dulu dia sering gendong lo waktu lo masih orok. Gue dan Ega juga mau dapat giliran digendong ma dia,” ujar Molly, tentunya d