Bukan pertemuan yang diharapkan

1123 Words

Lusy menatap Andara yang berjalan menuju ruang kerja Derek setelah ia menyampaikan bahwa laporan yang diperlukan oleh Derek sudah selesai. Langkah kaki Andara terdengar mantap saat ia memasuki ruang kerja Presiden Direktur yang selalu menjadi omongan tetapi dia sendiri belum pernah bertemu dengan nya. "Selamat siang Pak. Berkas laporannya sudah selesai." Andara menunggu bos-nya berbalik karena dia masih duduk membelakangi. Senyum Andara terlihat samar saat mengingat adegan di dalam film. Seorang direktur memberikan kejutan pada anak buahnya dengan cara membelakangi nya. Mungkinkah dia juga akan melakukan hal yang sama? "Kamu letakkan di meja laporannya!" "Sudah Pak!" "Bagus. Sekarang kamu jawab pertanyaanku kenapa kamu pergi meninggalkan hotel?" Pertanyaan itu bertepatan saat De

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD