Ario terdiam. Marissa, sejak kapan ia kembali? Hhh... Rasa bersalah sedikit banyak memenuhi relung hatinya. Ranti menyadarkannya, "Kenapa melamun?" Ario menjawab datar, "Tidak." Ranti diam, lalu membaca ada pesan masuk ke ponselnya. Wira : Ranti, apa bisa ketemu hari ini? Ada yang ingin aku bicarakan. Ranti : Tidak bisa hari ini, besok saja ya di kantor. Wira : Ok, besok. Bye. Ranti menyimpan ponselnya. Ranti berpikir, apa perlu menceritakan hal ini pada Ario? Tapi ia khawatir cemburu itu muncul. Akhirnya Ranti memutuskan untuk menyimpannya sendiri. Mereka sudah tiba di rumah Irwan, Ario memarkirkan mobilnya. Ia menggenggam tangan Ranti dan berjalan menuju rumah. Arfa terlihat sedang bermain mobil-mobilan lalu melambaikan tangannya pada Ario, wajahnya terlihat bahagia. Ario pun te