MAMPIR

1452 Words

"Ayo," Cica menghampiri Ranti. "Let's go!" Ranti semangat menyambut Cica, "Antar aku beli makan dulu, buat take away." "Okay... Ehm.. Buat siapaaa?" Cica iseng. Ranti cuma tersenyum. Mereka memasuki mobil. Ponsel Ranti berbunyi. ARIO. Ranti senang sekali. Ranti, "Halo.." Ario, "Sepertinya lagi happy. Ada apa?" Ranti, "Adaaa... Ini dimana?" Ario, "Baru keluar pengadilan. Jalan ke kantor. Maaf tidak bisa mampir. Kira-kira sejaman lagi tamunya datang di kantor. Aku harus persiapan dulu. Ini kemungkinan sampai malam." Ranti, "Tidak apa-apa. Sudah makan?" Ario, "Nanti di kantor saja. Kangen kamu. Hhh... Nanti disambung lagi ya, ini ada telepon masuk." Ranti, "Ok." Mereka sampai di tempat makan. Ranti membungkus makanan untuk Ario lalu segera kembali ke mobil. Akhirnya sampai di depa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD