Bab 29. Romantisme Di Atas Rasa Khawatir

1067 Words

Matahari sudah hampir di atas kepala, sebagian orang sudah sibuk dengan aktivitasnya. Tapi tidak dengan sepasang kekasih yang sedang dimabuk asmara ini. Keduanya masih bergelung dibawah selimut tanpa mengenakan sehelai pakaian. "Mas, lepasin tangannya aku mau ke kamar mandi ini," ucap sang wanita dengan merajuk. Namun bukannya menurut sang pria malah semakin mengeratkan pelukannya pada perut sang wanita. "Mas, cepat bangun udah siang ini. Memangnya Mas nggak lapar apa? Aku udah lapar banget." Kembali sang wanita melancarkan protesnya dengan nada yang semakin dibuat manja. "Oliv, tapi Mas rasanya masih mau 'makan' kamu. Makan benerannya nanti aja ya, setelah satu ronde selesai?'' Panji mencoba bernegosiasi agar Olivia bersedia untuk memuaskan rasa 'laparnya' yang tidak dapat ditunda l

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD