Mempersilakan Menemui Anaknya

1039 Words

Rhea lalu menoleh pada orang yang telah membantunya mengambilkan kotak s**u untuk Kaisan. “Butuh berapa box?” tanyanya dengan pelan seraya menatap Rhea dengan dalam. “Lima,” jawabnya pelan. Ia lalu mengambilkan empat kotak lagi dan menyimpannya ke dalam troli. “Makasih,” ucapnya dengan pelan. “Makasih ya, Om,” ucap Kaisan dengan riangnya. “Om lagi apa?” tanyanya lagi. Brandon menatap sayu wajah anaknya itu. “Lagi belanja juga. Kaisan beli apa aja?” tanyanya sembari mengusap wajah anaknya itu dengan lembut. “Beli makan banyak dong, Om. Kan, Kaisan suka makan.” Brandon lantas mengulas senyumnya. “Anak hebat. Jaga kesehatan ya, Nak. Jangan sampai sakit.” “Kaisan nggak sakit, kok. Tapi, Daddy lagi sakit. Keningnya panas. Iya ‘kan, Mami?” Anak polos itu lantas memberi tahu kep

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD