20. Tak Menyangka

1771 Words

“Duuh yang udah jadi sugar baby, masih bisa nyuci piring ternyata,” ledek Toni pada Jemima yang tengah mencuci piring. “Toni, jangan ganggu adikmu.” Nike yang tengah merapikan rak penyimpanan makanan, menegur putranya itu. “Bagi duit tapi, Ma.” Toni tanpa malu menengadahkan tangannya pada sang mama. “Uang yang dikasih Semeru udah habis memangnya?” tanya Nike dengan emosi. Dia benar-benar muak dengan kelakuan anak lelakinya itu. Kerjaannya kelayaban dan menghabiskan uang saja. “Masih sih, Ma. Tapi sayang aja mau dipake.” Toni menjawab dengan senyuman lebar. Jemima sudah selesai mencuci piring dan gelas. Kini gadis yang sudah tidak gadis lagi itu duduk di meja makan, meracik sayuran yang akan dimasak oleh ibu tirinya. Jemima memotong dadu wortel dan teman-temannya. Toni turut duduk men

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD