Bab 76. Teman Lama

2455 Words

"Sam." Detik terus mengalir sendu. Perlahan Samantha terusik saat ada yang menyentuh wajahnya. Gegas dia membuka mata, tepat sasaran bersamaan dengan mencengkram pergelangan tangan Rose. "Rose?" heran Samantha. Rose tersenyum, menggerakkan tangannya agar dilepas Samantha. "Pagi, Sam!" "Pa-gi," sahut Samantha. Rose masih terlihat tenang. Samantha pun gegas duduk, memperbaiki tampilannya karena malu dilihat sang mantan kekasih dalam keadaan seperti ini. "Ada perlu apa?" "Aku butuh sesuatu, Sam." Pandangan teduh Rose mengejutkan Samantha. Terus dia berpikir maksud kedatangan sang mantan kekasih tiba-tiba dan sepagi ini padanya. Pun dengan Alexander yang mendadak hilang tanpa kabar. "Sebentar, Rose." Terburu Samantha beranjak lebih dulu untuk bebersihan. Rose pun berkeliling sebent

Read on the App

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD