S2 : Kelaparan

1556 Words

Sepulang dari perkuliahan, Amira kaget dengan sang suami yang sudah pulang dan menunggunya di ambang pintu. Dharma merentangkan tangannya, membuat Amira terkekeh da datang untuk memeluknya. “Kangen banget Mas sama kamu.” Amira tertawa karenanya. “Tumben pulang cepet.” “Sengaja, biar kamu ada temennya, ada yang nyambut. Gimana tadi kuliahnya?” Sambil melangkah, Dharma merangkul pinggang sang istri. “Mas juga tau, kan Mas tanya tanya mulu sama anak silat yang Mas sewa buat kuliah.” “Tapikan Mas pengen denger sendiri dari mulut kamu, Sayang.” “Seru, gak ada yang aneh. Masalah orang orangnya, mereka kebanyakan yang udah kerja jadi gak terlalu peduli, gak terlalu minat berteman juga.” Langkah kaki Amira terhenti tatkala dia melihat meja yang dipenuhi oleh makanan. “Mas pesen semua ini?”

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD