Grap Tiba-tiba tubuh Yudha dipeluk dari belakang oleh seseorang. Yudha menoleh mendapati Mutiara yang memeluknya mendengus kesal. "Mas, maafkan aku. Aku salah telah menuduh kamu berselingkuh. Aku sangat mencintai kamu, Pa," kata Mutiara membenamkan kepalanya ke ceruk leher Yudha. Ia merasa sangat bersalah pada suaminya. "Aku sudah tidak mencintai kamu lagi, Ma. Maafkan aku," gumam Yudha melepaskan pelukan Mutiara dari tubuhnya lalu ia berjalan menuju ranjang. Mutiara mengikuti langkah kaki Yudha. Ia berbaring di atas ranjang melihat Yudha tidur memunggungi dirinya mendengus kesal. "Papa ini kenapa sih, selalu saja bersikap dingin padaku belakangan ini. Aku akui dia jarang sekali pulang dengan alasan pekerjaan, tapi kenapa hatiku curiga dengan dia ya," gumam Mutiara memejamkan matanya