Chapter 10

1291 Words

"Namaku?" tanya Pria itu dingin memecah keheningan. Akhirnya! Batin Elin senang. "Ya, namamu," jelas Elin semangat. "Kau bisa memanggilku, Ralf." Deg. "Ra ... Ralf?" Panggil Elin gugup. "Ya," ucap Ralf singkat. "Ah, salam kenal. Aku Elin," ucap Elin sambil tersenyum senang. Ralf langsung membalikkan badannya dengan cepat. Membuat Elin bingung. Tiba-tiba saja wajah Ralf menjadi merah padam. Ia tidak ingin Elin melihat wajahnya yang merah padam. Manisnya! batin Ralf tersipu. "Ada apa Ralf?" tanya Elin penasaran begitu Ralf membalikkan badanya tiba-tiba. "Tidak apa-apa. Kau mau pulang, gak?" tanya Ralf cepat tanpa membalikkan badannya, dan sebelum Elin melihat wajahnya yang memerah. "Ah benar juga, baiklah," ucap Elin lalu berjalan mengikuti Ralf yang sudah duluan. *** "Aslyen lepaska

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD