Fiandra celingak-celinguk. Katanya ia disuruh menunggu di halte depan kampus. Adhi akan menjemputnya di sana. Mereka jalan-jalan usai ujian selesai. Ya kan seperti janji. Begitu ujian selesai, Adhi ingin mengajaknya jalan-jalan. Hal yang membuat Fiandra sangat antusias. Akan ke mana mereka? Ia juga penasaran.
Sementara Sena mewanti-wanti Adhi dari kejauhan. Ia memarkirkan mobilnya di seberang jalan kampus. Tentu bisa melihat Fiandra yang tampak berdiri dan berkali-kali melihat ke belakang. Ya sudah tak sabar menunggu keberadaan Adhi. Sena tak tahu apa rencana Adhi. Namun yang jelas, cowok itu tak bisa berkeliaran sembarangan. Mereka sedang was-was.
Alarm-nya berbunyi. Ia jelas kaget lah. Ia buru-buru mengendarai mobilnya. Mencari telepon umum terdekat dan berhenti di sana untuk menelep
