Gagal Bersembunyi

1076 Words

Ayasha’s POV “Ada yang salah dengan kalimatku?—Au, sakit!” Mas Gio mengusap lengannya yang dicubit oleh Shenny. “Jangan jadi pebinor, Mas. Awas kamu kalau sampai buat Mbak Ayasha nggak nyaman kerja denganku.” “Kamu nggak nyaman, Aya?” Belum sempat aku menjawab, Shenny sudah bersuara lebih dulu. “Kira-kira saja bagaimana?” Pangkas Shenny. “Sejak kapan namamu Aya?” Aku tak dapat menahan tawaku melihat kakak-adik ini. Anak tunggal sepertiku mana pernah merasakan hal seperti itu. Aku juga tak begitu dekat dengan persepupuan dari pihak Ambu. Oh, aku pernah merasakannya, dulu. Saat Kak Dio tiba-tiba hadir menemani hariku. Ya, waktu itu, cukuplah aku merasakan hadirnya sosok Kakak dalam hidupku. Aku meninggalkan Mas Gio dan Shenny, dan masuk ke dalam unit. Jelas tak akan ada habisnya me

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD