Chapter 25 : Hati yang Kecewa

1251 Words

Tiba di rumah Andra, Sisi dan Elisa beserta Saski disambut bahagia oleh Sri, pembantu rumah tangga yang bekerja disana. "Bu Sisi..." kata wanita itu lalu memeluk Sisi. "Bapak pulang, Bu. Bapak selamat," ujarnya penuh haru. Sisi mengangguk sambil menahan air mata. Membalas pelukan wanita yang sudah dia kenal sejak masih berpacaran dengan Andra itu dengan erat. "Saya berusaha menghubungi Ibu, tapi nomer telfon Ibu nggak aktif." Sisi mendesah pelan, merasa bersalah telah mengganti nomor ponselnya. Seandainya dia tidak melakukan itu, pasti dia sudah bertemu Andra sejak lama. "Maaf, Sri. Saya ganti nomor," katanya. "Dan makasih kamu masih disini," lanjutnya tulus. Wanita itu tersenyum tipis pada Sisi. Kemudian matanya melirik sosok Saski yang berdiri di belakang Sisi, bergandengan dengan El

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD