'Datang dengan tubuh asli?'
Mendengar penyampaian akhir keluar dari mulut Barbatos, Arthur reflek melempar pertanyaan dengan menampilkan raut wajah sedikit melebarkan dua bola mata.
'Hal macam itu bisa dilakukan?' lanjut Arthur, ekspresi seperti terkejut sempat ia tampilkan, sekejap berubah tampak kesal.
'Dengan satu dua cara khusus tertentu, mungkin bisa!' tanggap Barbatos.
'Apa kau bilang?' ucap Arthur, kali ini dengan intonasi nada membentak.
'Jika memang bisa, lalu kenapa kalian perlu menempatkanku dengan cara ini? Meledakkan tubuh asli untuk memberi tubuh baru milik orang lain!'
'Dasar kumpulan Ras Iblis sialan!'
Sepenuhnya dibekap rasa kesal membuncah dari informasi tentang ada cara lain datang ke Tartarus Land tanpa harus mati mengorbankan tubuh fisik, Arthur tentu menjadi sa
