Chapter-50 | Flashback

1046 Words

*** "Akhh…, M-Morgan, aku…," "Lebih cepat, Leon!" titah Morgan. Morgan beralih memperhatikan wajah kesakitan adiknya. Wanita itu menggeleng lemah. "A-Aku tidak kuat lagi, Mor-gan." bisiknya hampir tak terdengar. "Kamu bicara apa sih, Megan? Kamu harus kuat. Kamu tidak boleh menyerahkan begitu saja, Princess. Please, bertahan lah." mohon Morgan dengan suara parau. Megan kembali menggeleng pelan. "Jangan biarkan aku berada di posisi yang sulit seperti ini, Megan. Kalau nanti Gabriel menanyakan tentang ibunya, aku harus jawab apa, Megan. Bagaimana caranya aku memberi penjelasan padanya." Morgan mengerjap dan air matanya pun langsung menetes di atas permukaan wajah adiknya. Megan berbaring dengan posisi terlentang di jok belakang, sedangkan kepalanya di atas pangkuan Morgan. "Sa-kit Mo

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD