Chapter- 82 | Caroline Kesal

1807 Words

*** "Halo?" seru Gabriel menjawab panggilan dari istrinya. "Kamu sudah sampai kantor, sayang?" tanya Caroline di seberang telepon. Sebelum menjawab pertanyaan istrinya, Gabriel menghela nafas pendek seraya memperhatikan sekitar markas. "Belum, Baby." jawabnya singkat. "Kenapa lama sekali? Seharusnya kamu sudah sampai sekarang? Apakah jalanan sangat padat pagi ini? " "Aku tidak langsung ke kantor. Aku mampir ke markasnya Lucas sebentar." jawab Gabriel jujur. Walau dia tahu kalau kejujuran ini akan menjadi malapetaka untuk dirinya sendiri, tapi ia tetap tidak ingin berbohong pada istrinya. Hening… "Baby?" panggil Gabriel. "Apa yang kamu lakukan di sana, Gabriel?!" nada Caroline terdengar dingin di seberang telepon. Lihat? Perempuan itu marah lagi padanya. Perempuan itu pasti sedang

Read on the App

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD