CSM – 96

2206 Words

“Amanda, mengapa tidak membangunkan aku?” Jonas terjaga dan melihat ruangan itu sangat terang. Amanda sudah rapi dan ia juga sudah membuka gorden jendela hotel lebar-lebar. “Tidurmu sangat nyenyak, jadi aku tidak tega untuk membangunkan.” “Kamu mau ke mana? Sudah rapi begini?” “Pak Anton menyuruhku ke kantor jam sembilan pagi ini.” “Ke kantor? Buat apa?” “Aku datang ke Jakarta ini untuk bekerja, bukan untuk wisata. Jadi wajar saja pak Anton menyuruhku ke kantor untuk membahas masalah pekerjaan.” Jonas bangkit dari tidurnya seraya meregang seluruh tubuhnya. “Tadi istri kamu menelepon, maaf kalau aku tidak membangunkan,” ucap Amanda yang sudah selesai menata jilbab pashminanya. Jilbab yang ia lilit sedemikian rupa hingga membuat wajahnya semakin cantik namun tetap menutupi bagian d**a

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD