Lizzie mengetuk pintu kamar ibu mertuanya tidak ada jawaban dari dalam. Dibukanya pintu kamar itu dan menyembulkan kepalanya masuk, ia melihat sang mertua berbaring tidur di atas ranjangnya.
“Mama.” panggil Lizzie untuk memastikan wanita itu tertidur pulas.
Ny. Materson mengabaikannya, berpura-pura tidur, detik kemudian pintu kamar itu tertutup. Ny. Materson membuka mata dan beringsut bangun untuk duduk, ia melihat ke arah pintu yang baru saja tertutup.
'Siapa pria itu? Kenapa Lizzie terlihat sangat marah? Dan pria itu juga demikian.' ucapnya dalam hati sesuai apa yang dilihat oleh kedua matanya lewat celah gorden kamarnya.
Ny. Materson mendengar derap langkah sepatu melewati pintu kamarnya. Ia turun dari atas tempat tidur berjalan ke arah pintu, membuka pintu pelan mengintip dari c
