Bagian 22 Jalanan ibu kota yang ramai di sore hari, menimbulkan suara bising. Orang-orang berjalan terburu-buru untuk bisa segera sampai di stasiun dan suara klakson kendaraan yang bersahutan, seolah tidak terdengar bagi Mira. Hingga tiba-tiba dirinya menabrak seseorang sampai terjatuh. “Duh, kalau jalan lihat-lihat, dong! Ngelamun aja!” bentak seseorang yang ditabrak wanita itu. “Maaf, saya mohon maaf,” jawab Mira yang masih duduk di trotoar. Orang yang ditabraknya itu langsung pergi tanpa menjawab lagi. Mira membereskan barang-barang yang tadi dibawanya dalam kardus yang kini berserakan. Sebuah foto diambilnya, foto seorang anak kecil yang berpegangan tangan dengan Mira. Matanya memanas dan air matanya pun tidak bisa ditahan lagi. Mira bangun dan kembali berjalan dengan langkah gont