Menit yang lalu pikiran telah membawa angan tidak pasti tentang semua ini. Mengapa harus matanya menemukan kehadiran Avan di acara pesta 7 bulanan? Siapa yang sudah mengundang? Dan dari mana pria itu tahu?
Sejak dibawa ke kamar, Gisha sudah mendapatkan perawatan khusus dari dokter kandungan. Tubuhnya terasa sangat lemas, walau tidak sampai mengeluarkan isi perut tetap saja ini menyiksa. Gisha pun menerima sebagai anugerah, dia membelai bayi yang sedang bergerak-gerak sangat aktif.
"Jangan khawatir ya sayang, kita lalui ini sama-sama. Mama pasti jagain kamu." bisik Gisha merasa sudah tenang, walau beberapa saat dia merasa Avan akan membawa bahaya lain.
"Papa juga," Xander menghampiri Gisha. "Pasti jagain kalian bertiga, para wanita hebatku."
Lalu Gisha mencengkram pundak Xander, mencapa
