Tak henti senyuman berkembang penuh. Zion menyisir rambutnya yang basah akibat aktivitas pagi. Senandung lagu mengalun apik dari bibirnya. Tetes air yang jatuh mulai ia keringkan. Deodorant, Parfum, dan terakhir gel rambut ia oleskan pada tiap bagian tubuh yang dirasa perlu. Pagi yang istimewa, dan dia tahu perbedaan mendasar dari semua itu. kebahagian itu berpusat pada satu subjek yang baru saja ia menangkan. Perempuan berambut kelam dengan senyum khas yang menawan. Ah, seperti sebuah keajaiban. Fokus kini teralih pada tubuhnya yang masih setengah berpakaian. Segera ia mengenakan kemeja dan membuat simpul dasi setengah asal setelahnya ia pun menyambar ponsel dan dompet di atas bupet. Kemudian pintu kamar ia tutup. Bboby menoleh ke arah asal suara, melihat sosok Zion disana ia menghela