"Neng."
Cewek berambut pendek itu kaget saat sebuah suara terdengar dari belakang, spontan dia menoleh dan mendapati petugas kebersihan berdiri dibelakangnya. Cewek itu menghela nafas lega, dia kira tadi siapa. "Pak Parman, ngagetin aja." jawab dia sembari tersenyum lega.
Parman, tukang bersih-bersih itu balas tersenyum. "Masih rutin ya, Neng?"
"Ish, pak Parman mah gitu. Ya masih lah, Pak."
Keduanya terkekeh, "Yaudah, cepetan, Neng. Bentar lagi anak-anak pasti datang dan rame"
"Iya, makasih ya, Pak."
Pukul 06.00 pagi, dia melirik ke arah jam yang melingkar di pergelangan tangannya, cewek yang di panggil Neng tadi melanjutkan langkah kaki menuju tempat tujuan. Langkah kakinya semakin cepat dan lebih cepat hingga dia berbelok. Mengatur nafasnya sejenak, kini langkah kaki cewek itu mel
