"Gue keseeeeel!" Tunangannya tak ada kabar. Ia sempat mendatangi apartemen Reifan. Tapi tentu saja tak ada orang di sana. Wong Reifan sudah berangkat ke Malang. Pagi bagi Sofia itu kan jam 11 siang. Sore ini, ia harus kembali ke rumah sakit. Tentu saja untuk jaga malam. "Lo kesel yang mana?" Karena tadi Sofia bercerita dua hal. Pertama, ia kesal karena Reifan tak jelas ke mana. Bahkan nomornya pun tak aktif. Kedua, karena semua orang di runah sakit mengagung-agungkan Shilla. "Dua-duanya lah!" Ia sampai memercikan air kolam. Ya kan mampir ke apartemen Calvin. Ia punya kolam renang indoor untuk diri sendiri. Kini Sofia memang mampir. Tak sendiri. Karena tak lama ya teman-temannya yang lain muncul. Ia mengubah ekspresi kesal milik wajahnya. Ohoo tak boleh terlihat kesal dong. "Nih biki